Makanan Yang Dapat Mengurangi Kepikunan

kari ayamSelain latihan mental dan fisik, ternyata apa yang kita makan sehari-hari juga memberikan kontribusi terhadap kemampuan otak kita dimasa depan.

Kunyit merupakan bumbu masakan yang sudah sangat akrab dilidah orang indonesia. Kunyit biasanya digunakan pada makanan laut, ayam, bumbu kari dan lain sebagainya. Salah satu zat gizi yang terdapat dalam kunyit ternyata dapat mengurangi resiko kepikunan.

Peneliti dari University of Linköping, swedia mengkonfirmasi hal ini dengan melakukan peneltian pada orang-orang yang rutin mengkonsumsi kari dimana kunyit merupakan bumbu utama dari kari. Para peneliti tersebut menyatakan Curcumin dalam kunyit merupakan kandungan utama yang berkontribusi dalam menurunkan resiko penyakit yang disebabkan oleh penuaan seperti demensia dan alzeimer.

Serangkaian percobaan ilmiah lain yang dimaksudkan untuk menguji potensi manfaat kurkumin pada lalat buah. Hasilnya sangat mengejutkan, karena lalat yang menerima curcumin beberapa hari terus-menerus dapat hidup lebih lama (75 persen) dibandingkan lalat yang tidak menerima pengobatan curcumin.

Para peneliti juga mengatakan bahwa kunyit merupakan bumbu masakan yang banyak digunakan di Asia dan Itulah sebabnya demensia jarang ditemukan di negara-negara tertentu di Asia.

Selain kunyit yang mengandung curcumin ada juga zat gizi lain yang berkontribusi mencegah kepikunan. Sebuah peneltian yang dilakukan di Boston University menyimpulkan bahwa makanan yang dapat mengurangi resiko kepikunan adalah makanan yang mengandung choline dan vitamin B complex. Defisiensi choline dapat dikaitkan dengan meningkatnya resiko stroke dan dementia (penurunan fungsi kognitif otak). Makanan yang banyak mengandung choline diantaranya telur, ayam, ikan dan kacang-kacangan seperti kacang merah.

Para ahli menyakankan untuk mengkosumsi choline 550mg perhari untuk pria, sedangkan untuk wanita disaranakan sekita 425mg perhari.

Penemuan itu menambah bukti baru bahwa diet sepanjang hidup, akan mempengaruhi daya ingat dan kemampuan otak seseorang. Namun, peneliti senior Dr Rhoda Au, mengingatkan satu atau dua zat gizi tertentu bukan satu-satunya cara untuk mencegah demensia. "Saya pikir makan makanan yang sehat dan seimbang pada usia paruh baya sangat penting," katanya.

Studi sebelumnya telah menemukan diet gaya Mediterania mungkin memiliki efek perlindungan pada otak yang cukup baik diet itu mencakup ikan, sayuran dan minyak zaitun.

 

0 comments:

Post a Comment

Home - About - Order - Testimonial
Copyright © 2010 sehat dan bugar All Rights Reserved.